Duta Besar Rusia untuk PBB mengumumkan bahwa Moskow mengutuk keras kelanjutan serangan udara rezim Zionis di Suriah.
Selama beberapa tahun terakhir, rezim Zionis berulang kali melancarkan serangan udara ke Damaskus dan berbagai wilayah Suriah, yang sebagiannya berhasil ditangkis oleh unit pertahanan udara Suriah.
Serangan udara rezim Zionis terjadi di saat pemerintah Suriah telah berulang kali mengirim surat ke PBB untuk mengutuk serangan ini dan meminta organisasi internasional ini bertindak tegas untuk menghentikannya.
Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia hari Senin (29/8/2022) mengatakan, “Membangun stabilitas dan keamanan jangka panjang di Suriah hanya mungkin dilakukan melalui pemulihan penuh kedaulatan, kemerdekaan, persatuan dan integritas teritorial Suriah, serta penghentikan tindakan ilegal kehadiran militer asing.”
Nebenzia juga menegaskan bahwa Rusia mengutuk serangan udara Israel Juni lalu ke Bandara Internasional Damaskus, yang diyakini diluncurkan setelah Tel Aviv menerima otorisasi diam-diam dari Amerika Serikat untuk melakukannya.
“Rusia percaya bahwa posisi ini mencerminkan kemunafikan dan standar ganda Barat terhadap prinsip-prinsip dasar hukum internasional serta hak asasi manusia,” tegasnya.
Nebenzia pada pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang Suriah mengungkapkan,”Kami ingin menunjukkan pentingnya pertemuan Astana, yang telah menegaskan perannya sebagai mekanisme internasional paling efektif untuk membantu mencapai normalisasi jangka panjang di Suriah,”.
Komentar