Jakarta, TributeAsia.com-Sejumlah pasar tradisional di Kecamatan Cakung Jakarta Timur dijaga ketat aparat. Cek kesiapan seluruh personil gabungan baik dari unsur TNI dan Polri dipimpin langsung oleh Camat Cakung, Achmad Salahuddin.
Untuk mengantipasi kerumunan massa di malam takbiran, Achmad mengatakan pihaknya telah memasang garis pembatas pita berwarna kuning (police line) disepanjang Pasar Pulojahe, Jalan Radjiman. Langkah tersebut di maksudkan tak lain mencegah penularan virus COVID-19.
” Jadi sesuai dengan arahan pimpinan setiap wilayah itu bahwasanya melaksanakan apel. Dalam apel tersebut kita cek personil, kekuatan kita siapkan juga. Kemudian, kita juga sudah pasangi garis police line dan juga dibeberapa tempat lain juga kita berlakukan. Protokol kesehatan harus terus dijalankan jangan sampai tidak,” terang Camat Cakung, Rabu (12/5/2021).
Pengamanan malam takbiran kali ini di fokuskan pada titik keramaian antara Kelurahan Rawaterate dan Kelurahan Jatinegara. Penataan pedagang kaki lima juga diterapkan Satpol PP terhadap PKL. Bahkan, petugas menghimbau untuk tidak menggelar barang dagangan PKL ke trotoar.
” Kita juga amankan di wilayah ini jangan sampai ada kerumunan-kerumunan sesuai dengan edaran surat Gubernur juga sesuai dengan jam operasionalnya,” jelas Camat.
Achmad menambahkan Kantibmas menjadi prioritas menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442H di Cakung. Tak lepas, himbauan larangan mudik terhadap warga sekitar turut disampaikannya. Kemudian, kata dia, pemerintah berharap masyarakat senantiasa mentaati petokol kesehatan.
” Harapan kami mudah-mudahan di malam takbiran ini tidak terjadi hal-hal yang berkaitan dengan tawuran, keributan dan tidak ada lagi pelanggaran protokol kesehatan. Dan juga masyarakat bisa menjalankan ibadah Idul Fitri dengan aman disamping larangan mudik juga hal-hal yang utama kepada masyarakat,” ungkapnya. (Dw)
Komentar