Kota Depok, Senin (11/1) –Mendagri Muhammad Tito Karnavian menyanangkan instruksi nomor 1 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Pulau Jawa dan Pulau Bali. Instruksi ini demi penangkalan penyebaran penyakit virus korono (Covid-19) menyemarak kembali berkaitan aktivitas sejumlah warga yang berkemampuan ekonomi di liburan panjang akhir tahun 2020.
Pascainstruksi Mendagri tersebut, Wali Kota Depok Mohammad Idris membuat Keputusan Wali Kota Depok Nomor 443/17/Kpts/Dinkes/Huk/2021 tentang Perpanjangan Ketujuh Pembatasan Jam Operasional Kegiatan Toko, Pusat Perbelanjaan, dan Tempat Usaha/Pusat Kegiatan Lainnya, serta Sektor Esensial Yang
Berkaitan Dengan Kebutuhan Pokok Masyarakat dan Aktivitas Warga. Pemberlakuan keputusan ini mulai diterapkan dari tanggal 11 hingga 25 Januari 2021.
Wakil Wali Kota Depok terpilih pada Pilkada, 9 Desember 2020 yang lalu, Imam Budi Hartono (IBH) ikut memberikan perhatian dan mengingatkan wargakota untuk mengurangi aktivitas tinggal di rumah.
“Tetap di rumah saja ya! Saat PPKM di wilayah Jawa-Bali. Diberlakukan ini untuk kepentingan bersama. Pandai dan jujurlah untuk memilah dan memilih aktivitas yang sangat penting saja le luar rumah. Sudah banyak kawan kita, kerabat bahkan keluarga yang terpapar Covid-19, ” kata Imam Budi Hartono yang juga ketua DPD PKS Depok.
Untuk penanganan Pandemi Covid-19 ini, Ketua DPD PKS Kota Depok ini juga, menyampaikan perhatian kepada masyarakat mengenai fasilitas kesehatan yang mulai penuh seperti RSUD dan makara UI untuk tempat perawatan pasien.
IBH ingat mengajak masyarakat untuk sungguh-sungguh disiplin mengamalkan protokol kesehatan sekaligus mendoakan para tenaga medis tetap sehat dan mendukung mereka dengan cara warga tidak keluar rumah atau bepergian. Sementara itu kasus penyebaran COVID-19 yang cukup tinggi di Depok.
Pantauan, di Kota Depok, jumlah kasus terkonfirmasi orang positif Covid-19 dalam setahun pandemi ini, per Sabtu, 9 Januari 2021 yaitu, sekira 19.491 orang, pasien aktif 3.767 orang, sembuh 15.265 orang dan kematian 459 orang. (Hir7272)
Komentar