Jakarta, TributeAsia.com — Komandan Pasmar 1 (Danpasmar 1) Brigjen TNI (Mar) Wurjanto, M.Han didampingi oleh Asisten Operasi (Asops) Danpasmar 1 Kolonel Marinir Danuri meninjau para Prajurit Pasmar 1 yang terlibat dalam pengamanan unjuk rasa (Pam Unras) menolak UU Omnibus Law.
Pada kesempatan tersebut, Danpasmar 1 mengunjungi para Prajurit yang melaksanakan siaga standby on call di Mako Lanmar Kwini, Jakarta dibawah pimpinan Letkol Marinir Jackson Roy Paliman Pauta, S.Tr.Han, M.Tr.Hanla dan Letkol Marinir Muhammad Ali Wardana, M.Tr.Opsla.
Serta meninjau dapur lapangan Korps Marinir yang bertugas untuk mendukung logistik para pasukan yang melaksanakan Pam Unras ini dibawah pimpinan Letkol Marinir Daniel Tarigan, dilanjutkan dengan meninjau Prajurit yang melaksanakan Pengamanan Obyek Vital (Pam Obvit) di Depo Pertamina Plumpang dibawah kendali Sertu Marinir Sudarno.
Selanjutnya, Danpasmar 1 juga meneruskan peninjauan para Prajurit Pasmar 1 yang melaksanakan pengamanan di pusat perbelanjaan Pusat Grosir Cililitan (PGC) dibawah pimpinan Letkol Marinir Nikodemus Balla, M.Tr.Opsla dan terakhir Danpasmar 1 melanjutkan peninjauan pasukan yang melaksanakan pengamanan di gedung DPR/MPR Senayan dibawah pimpinan Letkol Marinir Victor Penpada, SE.
Menurut Pabandya Penerangan Pasmar 1 Mayor Marinir Aristakus Adrian Unu dalam rilis tertulisnya kepada media mengatakan, dalam kunjungan ke empat lokasi tersebut Danpasmar 1 menekankan para prajuritnya untuk selalu menjaga moril dan kesehatan pada tiap-tiap individu.
” Khususnya menekankan untuk selalu menerapkan protokol COVID-19 dalam setiap melaksanakan kegiatan,” kata Aristakus Adrian Unu, Rabu (14/10/2020).
Danpasmar 1 juga berpesan kepada prajuritnya untuk selalu menjaga nama baik dan citra Korps Marinir yang selalu mampu melaksanakan tugas apapun dan dimanapun yang diberikan oleh satuan atas.
Terakhir, Danpasmar 1, Brigjen TNI (Mar) Wurjanto menekankan bila ada permasalahan pribadi dan sakit yang dialami oleh prajurit segera laporkan kepada tiap-tiap komandan yang ada di lapangan untuk ditindaklanjuti.
“Tingkatkan koordinasi kepada satuan kawan pada situasi seperti saat ini, lihat situasi sekitar dan tetap waspada dalam pengamanan obyek vital, laksanakan tindakan persuasif dan humanis pada saat berhadapan dengan massa dan apabila massa tidak bisa dihadapi dengan tindakan yang persuasif segera ambil tindakan tegas dan jangan ragu-ragu,” pungkas Danpasmar 1 dihadapan prajuritnya. Dw
Komentar