oleh

PENTINGNYA PAKAI MASKER!!!

Iklan Travel

_(Pengalaman Kadis Perikanan Prop Sumbar)_

*Assallamualaykum warahmatullahi wabarakatuh*

IKLAN-TA-CALEG

Saya mau cerita sedikit, kira-2 dimana saya kena Covid-19, walaupun saya sudag sangat ketat melakukan protokol Covid-19.
Kronologisnya adalah sbb;

1. Jum’at – 7 Agustus, saya swab test di kantor dengan seluruh staf sebanyak 135 orang. *Hasil swab test, saya dan seluruh staf NEGATIF*

2. Senin – 10 Agustus, melalakukan perjalanan dinas ke Pekanbaru. Selasa – 11 Agustis rapat di kantor Gub Riau, menginap di hotel selama dua hari, saya lakukan protokol covid-19 dengan disiplin, hp pun saya bersihakan dengan hand sanitizer; semuanya sesuai sop covid-19

3. Rabu – 12 Agustu jam 10.09 checkout dari hotel, pergi mengunjungi adik ditempat ybs berdagang. Setelah satu jam lepas kangen, lanjut ka rumah, ketemu anak-anak dan istri ybs sampai jam 12.00. Selama di tempat berdagang dan rumah adik, *saya tetap pakai masker*.

4. Jam 12 siang remui adiak yg ke 3 di lokasi lain, lepas kangen selama 30 menit.
*Saya tetap pakai masker*

5. Jam 13.30 menemui adik yg terakhir di lokasi lain.
Dari rumah adik terakhir ini, langsung kembali ke Padang. *Selama dirumah adik terakhir ini, saya tidak pakai masker,* karena disini saya minum dan makan kue. *Di rumah adik ini ada 4 orang, (suami, istri dan dua anak).*
*Kami ngorol, seluruhnya tanpa masker. Sedangkan sopir hanya sejenak masuk rumah, ybs duduk di luar rumah*

6. Jam 15.00 saya menuju Padang, mampir makan di Payakumbuh…

7. Sampai di Padang Rabu malam 12 Agustus. Hari Kamis – 13 Agustua saya swab test lagi, karena kami wajib swab test jika dari luar propinsi.
Hasilnya: *TERNYATA …. SAYA POSITIF COVID-19*

8. Saya langsug kontak Dinkes Riau agar lakukan tracking terhadap semua adik dan keponakan yang kontak selama saya di Pekanbaru.

9. Ternyata hasil swab adik dan ponakan saya *yang saya temui terakhir saat kami TIDAK MENGGUNAKAN MASKER, semuanya (4 orang) DINYATAKAN POSITIF. Sedangkan yg di tiga titik saya temui sebelumnya dg protokol Covid-19 (angka 2, 3, 4) hasil swab mereka semuanya NEGATIF*

10. Hasil swab saya POSITIF sedangkan *SOPIR SAYA NEGATIF, walau kami dalam kendaraan yg sama, namun ybs tidak ikut masuk rumah adik yg terakhir kami kunjungi (angka 5)*

11. Maka dari hasil tracking tsb saya dapat ambil kesimpulan bahwa:
*SAYA TERPAPAR COVID-19 DARI LOKASI YANG TERAKHIR, KARENA DISANA SAYA TIDAK MEMAKAI MASKER; SEDANGKAN SOPIR SAYA TIDAK TERKENA YBS TIDAK MASUK RUMAH DAN SELAMA DIPERJALANAN KAMI TETAP PAKAI MASKER*

Yang igin saya sampaikan dari hasil tracking tsb *TERNYATA PENGGUNAAN MASKER SANGAT MEMBANTU DIRI KITA DARI PENULARAN COVID 19*

*INI ADALAH PENGALAMAN SAYA SECARA LANGSUNG….*

Kini adik 2 di pku sudah diisolasi mandiri..

_Tambahan info dari adik saya:_
_Satu minggu sebelum saya datang kerumah ybs, ada temannya yg yg baru pulang dari Jakarta datang bertamu dan sempat bersin-2 dan batuk selama bertamu dirumah. Sebelumnya sdh diingatkan utk tdk masuk rumah tapi diabaikan_

Intinya.
*ORANG YG DATANG DARI ZONA MERAH SEPERTI JAKARTA, PERLU DIWASPADAI APAKAH ITU KELUARGA, TEMAN ATAU TETANGGA, AGAR KITA BISA MEMUTUS MATA RANTAI COVID.*.
*DAN YANG DATANG DARI ZONA MERAHPUN HARUS PULA MENYADARINYA*

KESIMPULAN DARI KASUS SAYA INI:

1. Wajib pakai masker dimanapun jika berada diluar rumah sendiri. Tidak asa jamin akan aman jika diluar, walau hanya sebentar tetap pakai masker.

2. Perlu diwaspadai orang yang datang atau kontak orang dari zona merah..

3. Jika kita positif covid-19, segera lakukan tracking terhadap orang-2 yang pernah kontak dengan kita, terutama keluarga kita, agar mereka dapat kita lindungi dan kita putus rantai penularan covid-19.

Demkian episode perjalanan covid saya… Semoga kita bisa ambil hikmahnya… dan lebih disiplin dg protokol covid-19.
Aaminn.

Wassalam…

Yosmeri

Iklan HUT RI Ponpes Al-Khafilah

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.